Degree of Comparison (Perbandingan Kata Sifat)

Hello, learners. How’s everything? Semua sehat, ya? Dan harus tetap semangat untuk belajar. Kali ini kamu akan belajar tentang perbandingan kata sifat (adjective).

Pernahkan kamu membandingkan tinggi badan kamu dengan temanmu? Apakah kamu sama tingginya? Atau kamu lebih tinggi? Atau bahkan kamu yang paling tinggi di antara kawan-kawanmu? Nah, ketika kamu membandingkan tinggi badanmu dengan teman-temanmu, inilah yang disebut sebagai perbandingan kata sifat (degree of comparison).

Dalam bahasa Inggris, ada tiga tingkat perbandingan, yaitu perbandingan tingkat sama (equal degree), tingkat lebih (comparative degree), dan tingkat paling (superlative degree).

1. Equal Degree (Tingkat Sama)

Perbandingan tingkat sama misalnya ketika kamu memiliki tinggi 150cm dan temanmu tingginya juga 150cm. Ketika kamu dan temanmu memiliki tinggi badan yang sama, maka perbandingan yang kamu lakukan termasuk perbandingan tingkat sama (equal degree).

Untuk mengungkapkan perbandingan tingkat sama, kamu dapat menggunakan frase berikut

as + adjective + as (as + adj + as)

sama …. dengan …

Berikut adalah contoh kalimatnya.

  • I am as big as my sister (Aku sama besarnya dengan kakak)
  • He is as handsome as his father (Dia sama tampannya dengan ayahnya/ dia setampan ayahnya)
  • They are as strong as us. 

Note*

Jangan lupa untuk kalimat perbandingan harus menggunakan “to be“, yaitu is, am, are. To be”  digunakan setelah subyek. Penggunaan  “to be” harus sesuai dengan subyeknya.

  • Jika subyeknya “he, she, it” maka menggunakan to be “is
  • Jika subyeknya “I” maka menggunakan to be “am
  • Jika subyeknya “they, we, you” maka menggunakan to be “are

Untuk belajar lebih dalam tentang to be, silakan klik di sini.

2. Comparative Degree (Tingkat Lebih)

Perbandingan tingkat lebih misalnya ketika kamu memiliki tinggi 150cm dan temanmu tingginya  160cm. Dengan demikian kamu memiliki tubuh yang lebih pendek daripada temanmu. Ketika kamu  memiliki tinggi badan yang pendek daripada temanmu , maka perbandingan yang kamu lakukan termasuk perbandingan tingkat lebih (comparative degree).

Untuk mengungkapkan perbandingan tingkat lebih, kamu dapat menggunakan dua cara, yaitu:

  • Dengan menambahkan r/er pada kata sifat (adj+r/er) dan diikuti “than” untuk kata sifat (adjective) yang memiliki 1 atau 2 suku kata (syllable), misalnya  big (besar) menjadi bigger (lebih besar), small (kecil) menjadi smaller (lebih kecil).
  • Dengan menambahkan more sebelum kata sifat (adj) dan diikuti “than” untuk kata sifat (adjective) yang memiliki 2 suku kata (syllable) atau lebih, misalnya  handsome (tampan) menjadi more handsome (lebih tampan), expensive (mahal) menjadi more expensive (lebih mahal).

Pola kalimat perbandingan tingkat lebih untuk kata sifat (adjective) yang terdiri dari 1 atau 2 suku kata.

 adjective+r/e  +   than  ——>   (adj+r/er + than) 

lebih …. daripada …

Berikut adalah contoh kalimatnya.

  • I am shorter than my friend (Aku lebih pendek daripada temanku)
  • He is taller than me (Dia lebih tinggi daripada aku)
  • They are bigger than us (Mereka lebih besar daripada kami).

Pola kalimat perbandingan tingkat lebih untuk kata sifat (adjective) yang terdiri dari 2 suku kata atau lebih.

 more + adjective + than  ——>   (more + adj + than) 

lebih …. daripada …

Berikut adalah contoh kalimatnya.

  • He is more handsome than his brother (Dia lebih tampan daripada kakaknya)
  • These books are more expensive than those ones (Buku-buku ini lebih mahal daripada buku-buku itu)

3. Superlative Degree (Tingkat Paling)

Perbandingan tingkat paling misalnya ketika kamu memiliki tinggi 150cm dan temanmu tingginya  di atas 150cm. Dengan demikian kamu memiliki tubuh yang paling pendek di antara temanmu. Ketika kamu  memiliki tinggi badan yang paling pendek di antara  temanmu , maka perbandingan yang kamu lakukan termasuk perbandingan tingkat  paling (superlative degree).

Untuk mengungkapkan perbandingan tingkat paling, kamu dapat menggunakan dua cara, yaitu:

  • Dengan menambahkan the sebelum kata sifat dan menambahkan st/est pada kata sifat (adj+st/est) untuk kata sifat (adjective) yang memiliki 1 atau 2 suku kata (syllable), misalnya  big (besar) menjadi bigger (lebih besar), small (kecil) menjadi smaller (lebih kecil).
  • Dengan menambahkan the most sebelum kata sifat (adj)  untuk kata sifat (adjective) yang memiliki 2 suku kata (syllable)
  • atau lebih, misalnya  handsome (tampan) menjadi more handsome (lebih tampan), expensive (mahal) menjadi more expensive (lebih mahal).

Pola kalimat perbandingan tingkat lebih untuk kata sifat (adjective) yang terdiri dari 1 atau 2 suku kata.

 the + adjective+st/est  ——>   (the + adj+st/est) 

paling ….

Berikut adalah contoh kalimatnya.

  • I am the shortest among my friends (Aku paling pendek di antara teman-temanku)
  • He is the tallest among his friends (Dia paling tinggi di antara teman-temannya)

Pola kalimat perbandingan tingkat lebih untuk kata sifat (adjective) yang terdiri dari 2 suku kata atau lebih.

 the most + adjective  ——>   (the most + adj) 

paling ….

Berikut adalah contoh kalimatnya.

  • He is the most handsome among his friends (Dia paling tampan di antara teman-temannya).
  • It is the most expensive book  (Ini adalah buku paling mahal).

Note*

Ada beberapa perkecualian untuk perbandingan kata sifat sebagai berikut.

No Equal Degree Comparative Degree Superlative Degree
1 Good better best
2 Bad worse worst
3 Far Farther/further Farthest/ Furthest
4 Late (order) latter Last
5 Little (amount) less Least
6 Many/much more most

Bagaimana? Is it clear? Semoga ya kamu sudah paham. Supaya kamu lebih paham, kerjakan latihan berikut ya.

Task 1. Write down the comparative degree and superlative degree of the following adjectives in the table.

No

Equal Degree Comparative Degree

Superlative Degree

1

Small

2

Strong

3

Difficult

4

Beautiful

5

Smart

6

Cheap

7

Easy

8

Intelligent

9

Diligent

10

dangerous

Task 2. Read the dialogue to answer the questions.

Dinda: What do you think about Guru Aini novel?

Rita  : I think it is more interesting than Orang-orang Biasa novel.

Dinda: Yes, I think so. But, it is more expensive than Orang-orang Biasa novel.

Rita  :  That’s right. So, which novel will you buy?

Dinda: I think I will buy this novel although it is more expensive than that one.

  1. What is the dialogue about?
  2. Where does the dialogue probably happen?
  3. Which book will Dinda buy?
  4. Why does Dinda want to buy the book?
  5. Which is more interesting, Guru Aini or Orang-orang Biasa?

Task 3. Write five sentences to make comparisons (equal, comparative, and superlative degree) based on the data below. Number one has been done for you.

No Name Height (cm) Weight (kg)
1 Brian 180 70
2 Lucky 180 60
3 Mita 160 50
4 Salwa 150 45
  1.  Brian is as tall as Lucky.
  2. ………………………………………..
  3. ………………………………………..
  4. …………………………………………
  5. ………………………………………..

Task 4. Make a class survey to find the following data and write down the sentences based on the data you obtain.

  1. Who is taller than you?
  2. Who is smarter than you?
  3. Who is as big as you?
  4. Who is the most intelligent student in the class?
  5. Who is the funniest student in the class?

Write down the sentences based on the data you obtain.

  1.  ……………………………………………………………………………….
  2. ………………………………………………………………………………..
  3. ………………………………………………………………………………..
  4. …………………………………………………………………………………
  5. ………………………………………………………………………………..

Task 5. Write a dialogue to make a degree comparison and practice it with a friend.

Akhirnya, selesai juga ya kamu belajar kali ini. Semoga tulisan kali ini cukup membantu kamu belajar bahasa Inggris. See you again in the next article. Thank you.

4 comments
  1. I was studying for SNBT when found this article online, and when I read the name of the author, “Widayati Izwa”, my heart DROPPED. Maam, this is me, Abi Zar Hibban, I used to be your student in junior high school. I want to thank you SO MUCH for making me more confident with my English. Back then in junior high, you asked me to participate in a storytelling competition, and I got second place in that competition. That experience was a huge deal for me. It made me realize how much I could’ve done if I were braver. Since that moment, I always try to encourage myself to try new things.

    And last year, I became the leader of the English debate club in my high school and participated in the NSDC English debate competition. Even though I lost in the province elimination, I’m still really proud of myself for enduring one of the most challenging debate competitions that ever existed.

    If you didn’t ask me to participate in that storytelling competition or encourage me the way you did, I would not have the courage and confidence that I have right now.

    thank you for everything, Maam! I hope only good things will come across your life and wish me luck for this year’s college entrance exam!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like
Read More

Expressions of Checking for Understanding (Contoh Ungkapan dan Dialog Mengecek Pemahaman)

Hello, eighth graders. Nice to meet you again. This is the second material I can share with you in the first semester in grade eight. Kali ini kita akan belajar bagaimana mengecek pemahaman (checking for understanding) dan bagaimana menanggapinya. Ok, let’s start our discussion. Social Function Sudah hampir enam bulan ya kita belajar dari rumah. Namun saya yakin kalian masih ingat saat-saat indah bisa belajar di sekolah, dapat bertemu bapak ibu guru dan teman sekolah walaupun mungkin ada beberapa hal yang sama seklai tidak menarik bagi kalian hingga lepas dari perhatian. Apa itu, ya?Masih ingtakan kalian ketika bapak ibu guru menerangkan? Bagaimana setiap guru memiliki gaya masing-masing saat mengajar di dalam kelas? Mungkin ada yang menarik dan menyenangkan tetapi sebaliknya ada yang tidak menarik dan membosankan. Kali ini saya tidak akan bertanya soal menarik atau tidak, tapi saya ingin tahu apakah kalian masih ingat apa yang diucapkan oleh para guru setelah selesai menjelaskan sesuatu di kelas? Adakah di antara guru kalian yang mengatakan, “Sudah paham?” atau “Ada pertanyaan?” Apakah kalian tahu apa maksud atau tujuan dari bapak ibu guru kalian mengucapkan kalimat tersebut setelah menjelaskan sesuatu? “Sudah paham?” dan “Ada pertanyaan?” adalah ungkapan yang sering digunakan oleh seorang pembicara untuk mengetahui sejauh mana orang yang diajak bicara memahamai apa yang disampaikan. The social function of checking understanding is to know how well the listener gets the point which the speaker has told or explained. Generic Structure & Language Features Semoga kalian sudah paham ya tujuan checking for undertanding. Tentunya kalian sudah mengerti apa yang harus kalian lakukan jika ada orang yang ingin mengetahui sejauh mana pemahaman kalian terhadap apa yang ia katakan? Ya, tepat sekali jawaban kalian. Ketika seseorang mengecek pemahaman kalian, kalian harus menanggapinya dengan baik. Tentu tanggaoan itu bisa positif maupun negatif. Tanggapan positif berarti kalian paham dengan apa yang diucapkan orang tersebut (showing understanding) sebaliknya tanggapan negatif berrati kalian tidak atau kurang paham terhadap apa yang disampaikan orang tersebut (expressing lack of understanding). Here are some expressions that you can use for checking understanding. Get it? (Paham?) Have you got it (Apakah kamu sudah paham?) Do you understand? (Apakah kamu paham?) Any questions? (Ada pertanyaan?) Everything clear? (Apakah semuanya sudah jelas?) Did I make myself clear? (Apakah yang saya sampaikan sudah jelas?) Did I make myself understood? (Apakah yang saya jelaskan dapat dimengerti?) Do you mean…? (Apakah maksud anda …?) Do you know what I mean? (Apakah kamu mengerti aoa yang saya maksud?) Do you know what I am saying? (Apakah kamh mengerti apa yang saya katakan?) Are you following me? (Apakah anda mengertu yang saya sampaikan?) Are you wirh me so far? (Apakah anda sejauh ini paham yang saya katakan?) Here are some expressions that you can use to show understanding I see (o, begitu) I undertstand. (Ya, saya paham) I get it (saya mengerti) I got it (saya mengerti) Gotcha (Paham) Here are some expressions that you can use for expressing lack of understanding I don’t get it (saya tidak paham) I’m sorry I don’t understand (Maaf saya tidak paham) What do you mean? Apa yang anda pahami? I am not following you.(saya tidak mengerti apa yang anda sampaikan) I don’t quite follow you (saya tidak begitu paham terhadap apa yang anda sampaikan) I am not sure I get what you mean (saya tidak yakin saya mengerti apa yang anda maksud) What was that again? (Apalagi itu?) That’s all that I can share with you about the expressions of checking for understanding, showing understanding and expressing of lack understanding. Now, let’s check your understanding by doing the following tasks. Task 1. Listen to the audio and repeat after him/her. Task 2. Watch this video to answer the questions below. What is the dialogue about? Where did the dialogue probably take place? What did Mrs. Green say to check for understanding? Did Samir understand what Mrs. Green said? How do you know? Samir said, “Sorry, I haven’t got it at all.” What did he mean? Task 3. Match the expressions with the correct responses. Task 4. Fill in the blank with the suitable expression. 1. Mr. Blak : That’s all that I can explain about showing attention. Have you got it? James: ,………………………,……………. Would you please explain again? 2. Paul : ,………………………………….. Helen. : Sorry, I am not quite following you. 3. Randy : Any questions?Students : …………….,…………..Everything is clear. 4. Shinta: Do you know what I mean? Dion. : ,…..,………….,……………………. ………Will you give me more examples? 5. Diego : Gotcha? Alehando: Yes, …………….. Task 5. Write your own dialogue based on the situation below and then practice it. Situation: You explain to your friend about how to do the homework. Unfortunately your friend has not understood so he asks you to explain again. Ok, Dears. I think it is time to say good bye. Hopefully you know better about checking for understanding, showing understanding, and expressing lack of understanding. See you again with the next new topic. Thank you and see you.